Detail Cantuman

Keluarga

Nama:

R.M Dipoatmaja

Hubungan Keluarga:

Putra Kedua dari Istri Pertama

Riwayat:

R.M Dipoatmaja /R.M Dipokusumo /Pangeran Abdul Aziz (1805) Adalah putera ke dua Pangeran Diponegoro yang lahir dari ibu Retno Madubrongto pada tahun 1805. Semasa perang, Raden Mas Dipoatmojo atau Dipokusumo banyak bergerak di wilayah Gunung Kidul, Pacitan, Madiun dan Sukowati. Peperangan dipimpin oleh Bupati Mas Tumenggung Joyokariyo, Mas Tumenggung Jimat dan Ahmad Aris, akan tetapi akhir Agustus 1825 daerah Pacitan berhasil dikuasai Belanda. Bupati Joyokariyo di pecat, sedang Tumenggung Jimat dan Ahmad Aris ditangkap yang nasibnya tidak diketahui. Sebagai bupati baru, diangkatlah oleh Belanda Mas Tumenggung Somodiwiryo, akan tetapi tidak lama bertahta sebab 9 Oktober 1825 diserbu oleh pasukan Madiun yang dipimpin oleh Raden Mas Dipokusumo dan berhasil membunuh bupati baru tersebut. Di Kadipaten Purwodadi Raden Dipokusumo lalu mengangkat dirinya sebagai Bupati untuk menata kembali kehidupan yang hancur setelah dikuasai Belanda. Kadipaten Purwodadi sekarang menjadi nama sebuah Desa dengan nama Desa Purwodadi. Sebuah Beteng yang melingkupi kawasan tanah seluas enam hektar saat ini masih berdiri kokoh dan dikuasai oleh para keturunannya sebagai saksi sejarah. Namun akhirnya awal Desember 1825 seluruh pasukan Madiun di Pacitan berhasil dipecah belah oleh Belanda, hingga Pacitan sepenuhnya di kuasai Belanda. Pada akhir perang Diponegoro, Raden Mas Dipokusumo berada di Surakarta bersama keluarga kakek buyutnya dari garis ibu setelah pada tanggal 8 Januari 1830 tertangkap oleh pasukan Belanda lalu dibuang ke Ambon 1840. Di Ambon berubah nama lagi dengan menggunakan sebutan pangeran Abdul Aziz. Pada tahun 2014 dilakukan penelusuran dan penelitian yang hampir memakan waktu selama satu tahun menunjukkan adanya sebuah keluarga besar keturunan Raden Mas Dipokusumo di wilayah Magetan di bekas wilayah Kadipaten Purwodadi. (oleh: priyo sularaso)

Sumber Informasi:

Disarikan dari data dan penuturan Ki Roni Sodewo (keturunan ke 7 Pangeran Diponegoro) Ketua Paguyuban Trah Pangeran Diponegoro (PATRA PADI) @ Desember 2015